Agustus 2018
tiba nih woa, cuaca lagi cerah-cerahnya, awan lagi bagus-bagusnya. Biasanya
Agustus ini bulannya para pendaki dan masing-masing pendaki punya jadwal buat
upacara di atas gunung.
Tiba2 ada
tawaran dari anak-anak buat naik Gunung Slamet . hmm sempet kapok asli sama
Gunung yang satu ini 14 oktober 2013 yang lalu saya sempet mengunjungi Gunung yang satu ini.
Tapi entah
mengapa tawaran ke gunung selalu menggiurkan, sebisa mungkin saya ikut walaupun
saya sudah pernah datang kesini sebelumnya,mungkin bakal beda pikir saya. Dan
benar bukan tentang gunungnya, tapi dengan siapa kita pergi . saya pun
memutuskan ikut. sempet tuker-tuker jadwal sana sini, tiket udah di beli,
simkasi udah di bayar pokonya semua udah beres.
GUNUNG SLAMET
Gunung Slamet
ini memiliki ketinggian 3428 Mdpl, tinggi banget kan, gak heran Gunung ini di
nobatkan sebagai Gunung tertinggi di
Jawa tengah atau Atap Jawa Tengah.
Gunung Slamet
sendiri memiliki beberapa jalur pendakian diantaranya : Ada jalur Bambangan di Purbalingga, jalur Baturaden
di Purwokerto, ada jalur Guci yang ada di Tegal, jalur Kaliwadas di Brebes, dan
juga jalur Dipajaya yang masuk Kabupaten Pemalang .
Jalur yang umum
di Gunakan pendaki biasanya jalur Bambangan via Purbalingga soalnya Tracknya
gak terlalu ekstrim . konon jalur yang
paling ekstrim adalah jalur Guci.
Perjalanan saya
kali ini rombongan kurang lebih 15 orang . Kami memilih Jalur Bambangan di kab.
Purbalingga.
Mari
bernostalgia kembali dengan Gunung dan jalur yang satu ini :D
16-18 Agustus
2018 , Perjalanan di mulai~
Ada 2 rombongan.
1 rombongan (padalarang) dan 1 rombongan saya (dari rancaekek).
16 Agustus 2018~
kami berangkat
sore hari setelah pulang bekerja, karena ada sebagian dari kami yang harus
bekerja dahulu termasuk saya. Kami
berangkat pukul 17:00 dari rancaekek . menggunakan bus Sinar Jaya yang pull nya
berada di cipasir. Karena musim pendakian dan musim libur panjang tiket bis
kami sudah booking 1 bulan sebelumnya. Dan benar saja kalau gak pesen sebulan
sebelumnya mungkin kami tidak akan kebagian tiket. Bis yang kami naiki adalah jurusan
Bandung-Wonosobo.
Sampai di pull
Sinar Jaya sekitar pukul 17:40, jadwal keberangkatan bis kami pukul 18:00. Oh
yah di pull Sinar Jaya ini fasilitasnya cukup lengkap, ada toilet dan
mushollanya juga jadi sembari nunggu bis kita bisa solat dulu di sini. Harga tiketnya
cukup murah 75k sampai terminal Purbalingga-Jawa Tengah. Akhirnya setelah
menunggu cukup lama bis datang juga. Datangnya telat, kami baru berangkat
sekitar pukul 21:00 dari Rancaekek.
Tiba di terminal
Purbalingga~
Kami semua
akhirnya tiba di terminal Purbalingga sekitar pukul 03:00 pagi. Kami memutuskan
istirahat sejenak di Alfamart sambari menunggu jemputan menuju basecamp. Oh yah
sebelumnya kami sudah booking mobil sewa dari basecamp yang akan mengantarkan
kami menuju kaki Gunung Slamet. Sekitar pukul 04:00 akhirnya mobil sewaan kami
tiba. Kami segera naik dan melanjutkan perjalanaan di mobil . perjalanan sampai
kaki Gunung slamet dari terminal Purbalingga sekitar 2 jam. Cukup lama dan
jauh. Jalanan sepi hari itu, mungkin karena masih pagi.
17 Agustus 2018
, Tiba di Basecamp kaki Gunung Slamet ~
Kami tiba di
Basecamp kaki gunung slamet sekitar pukul 06:00. Oh yah kami sempet di beri
tumpangan beristirahat di rumah empunya yang menjemput kami. Syukurlah kami
bisa istirahat sebentar dan packing ulang di sini.
Setelah semua
siap, kami memutuskan untuk memulai pendakian. Sebelum memulai pendakian kami
sarapan terlebih dahulu di warung nasi tak jauh dari basecamp. Wow cukup rame
kala itu ternyata Gunung Slamet masih menjadi salah satu Gunung Faforit di
kalangan pendaki.
Cukup sang ketua
saja yang mendaftar di basecamp. Simaksinya 25k/malam . cukup terjangkau.
Oh yah jangan
lupa bawa surat sehat dari dokter yah. Soalnya di Tanya. Kali ini surat sehat
mulai wajib untuk mendaki Gunung Slamet.
Pendakian di
mulai~
Karena rombongan
kita banyak, sang ketua memutuskan membagi
rombongan menjadi 2
Tim 1 (tim
padalarang)berangkat duluan lalu tim kami (tim rancaekek)
Sebelum
berangkat berdoa dahulu dan melakukan pemotretan di gerbang legendaris. Dejavu
rasanya 2013 lalu ini gerbang masih sama . gagah berdiri menyambut para pendaki
yang datang.
Sekitar pukul 09:00
pendakian di mulai. Ada yang berbeda, jalannya kali ini sudah di semen, alias
di hotmix, dahulu 2013 yang lalu jalan masih tanah dan kebul . skrng mengalami
banyak perubahan.
Tracknya masih
semen sampe ujung kebun ini. Kanan-kiri kita bakal liat pemandangan kebun-kebun
warga. Kentang, sayur-mayur, bawang daun di tanam di sini.
Jangan lupa bawa
masker yah asli kebul banget ini gunung jika musim kemarau .
Pos 1 Pondok
Gemirung ~
Akhirnya kami
sampai di Pos 1 setelah 3 jam melakukan perjalanan. Yup 3 jam lama banget kan .
sekitar pukul 11:30 siang kami tiba di
pos 1.
Oh yah ada yang
berbeda lagi , kini sepanjang pos 1 banyak banget yang jualan. Cukup terkejut.
Banyak warung-warung menjual gorengan, minuman dingin, semangka. Lengkap deh
pokonya.
Kami
beristirahat sambil menikmati gorengan dan berbincang2 dengan teman sependakian.
Ah sungguh perjalanan yang sangat mengasikan. Pendakian kala itu ramai sekali.
Setelah di rasa
cukup beristirahat kamipun melanjutkan perjalanan kembali.
Track semakin
terjal dan semakin kebul. Gak kuat asli sama kebulnya L oh
yah sepanjang jalan tidak di temukan sumber air yah. Jadi kalian jangan lupa
persediaan air harus cukup . tp tenang banyak warung2 juga yang menjual air
jangan khawatir
Pos 2 walang~
Dari pos 1
menuju pos 2 perjalanan di tempuh 3 jam wow . kami tiba di sini sekitar pukul
14:00 siang
Dan lagi di pos
2 banyak warung2 kita bisa beristirahat lagi di sini.
Pos 2 ini cukup
luas .
Dan
perjalananpun kami lanjutkan.~
Pos 3 Pondok
Cemara~
Dari pos 2
sampai pos 3 perjalanan sekitar 2 jam . sekitar pukul 16:00 kami tiba di sini. saya
tidak sempet mengabadikan dalam poto di pos ini karena hari sudah mulai
gelap.
Seperti biasa
setiap pos ada warungnya , jangan takut kelaperan dan kehabisan logistik.
Pos 4 Samarantu~
Jeng jeng tibalah
kami di pos Samarantu. Deg degan 2013 yang lalu saya sempet mendenger suara
ketawa si “kunkun” asli jadi parno. Kami tiba di sini pukul 18:00 pas azan
magrib . di sini tidak ada yang jualan. Gak ada boleh yang camp juga . sepi
samarantu .kami sempet menikmati senja dulu di sini. beres memandang senja kami
melanjutkan perjalanan kembali . badan saya sudah mulai gak kuat, Tapi harus
tetep di lanjutkan tinggal 1 pos lagi. Temen-temen mulai nyemangatin.
Pos 5 Pondok
Mata Air ~
Dan perjalanan
kami lanjutkan. Sudah mulai gelap. Headlamp pun kami pasang. Di tambah cuaca
sudah mulai dingin. Ah mana lapar pula. Udah lemes . asli yang saya pikirkan kala itu sampe ke
tenda, makan dan tidur.tenaga udah kekiras abis. Slamet bener-bener di tambah
kebulnya yang bikin gak kuat .
Dari pos 4 ke
pos 5 perjalanan kami tempuh 30 menit .
Tak lama kamipun
sampai. Tim 1 udah tiba duluan di sini. Maklum tim 1 itu jalannya “ngabret” tim
hulk. Beda sama tim 2 tim “keong” perlahan namun pasti dan di nikmati.
Sykurlah temen
kami sudah tiba duluan di sini , dan sudah memasang tenda dan masak buat makan
malam. Oh yah ini pertama kalinya saya nangis di tenda. Begitu sampai saya
langsung nangis entah kenapa mungkin saking udah gak kuatnya.
Temen-temen
sibuk masak kalau saya sibuk ganti baju dan istirahat .
Kamipun makan
malam bersama J
SUMMIT~
Wow tadinya saya
gak bakal summit, udah gak kuat mau nunggu di tenda ajah. Toh sayapun sudah
pernah sampai ke puncaknya 2013 yang lalu. Tapi temen2 ngeyakinin buat ayo
summit, pasti bisa, pasti kuat dan akhirnya tanpa pikir panjang baiklah gak
boleh cengeng, gak boleh lemah, dan akhirnya kamipun summit . kami summit
sekitar pukul 05:00 subuh.
Setelah berdoa ,
semangat kamipun memulai summit . tetep pasang headlamp karena hari masih gelap.
Yang bikin bĂȘte dari track ini adalah kebulnya. Pake buff engap gak pake buff
kebul . dilema,
Pos 6 Samyang
Rangkah~
Akhirnya kami
sampai di pos 6 perjalanan di tempuh kurang lebih 1 jam . perlahan matahari
udah keliatan mau terbit,tapi sunrise belum keluar.
Kami mempercepat
langkah ..
Pos 7 Samyang
Kendit~
Dari pos 6 ke
pos 7 perjalnan di tempuh kurang lebih 1 jam. Di sini kami sempet diem sejenak
menunggu matahari terbit. Dan akhirnya terbit juga sang surya, Asli keren
banget kala itu, matahari terbit dengan indahnya . pukul 06:00 kami tiba dan
sempet berlama-lama di sini sambari berfoto-foto.
Samyang Kendit
ini sudah berada di ketinggian 3040 Mdpl.
Dari dulu selalu
saja menikmati matahari terbit di sini , selalu telat menikmati sunset di
puncak.
Tapi tak mengapa
di sinipun keren .
Puas menikmati
matahari terbit kamipun melanjutkan perjalanan kembali. Hampir saya di buat
nyerah. Udah gak kuat sama kebulnya bikin engap.
Pos 8 Samyang
Jampang~
Dari pos 7 ke
pos 8 cukup dekat tapi mengapa tidak begitu dekat. Track semakin berat dan
semakin kebul .
Perjalanan di
tempuh sekitar 30 menit. Sekitar pukul 08:00 kami tiba di sini . sempet duduk
duduk lama di sini, lama-lama betah. Tapi kami tak boleh berlama-lama
perjalanan masih jauh .
oh yah di sini
banyak bunga edelweiss tumbuh.
Pos 9 Plawangan~
Akhirnya tiba di
pos terkahir Gunung Slamet, ini merupakan pintu menuju puncak slamet. Nah ini
track berpasir itu dan berbatu . asli track ini panjang banget deh . dan lagi
saya hamper di buat menyerah . erupsi Gunung ini di tahun 2014 membuat track
semakin berat saya rasa sih begitu. bebatuannya pun menjadi mudah jatuh . kita
harus berhati-hati .
Jangan lupa
membawa perbekalan yang cukup. Asli menguras tenaga banget ini track .
Dari sini kami
bias melihat pemandangan kaki Gunung Slamet yang sangat indah. Dan benar
manusia memang terlihat kecil , lantas apa yang harus kita banggakan.
Beberapa kali
saya berhenti . semakin siang di sini semakin panas .
Puncak gunung
Slamet ~
Akhirnya sekitar
kurang lebih 4 jam berjalan, kamipun sampai di Puncak Gunung Slamet , sekitar
pukul 12:00 wow kesiangan banget. Di atas banyak yang upacara mengingat hari
itu 18 Agustus 2018 meskipun saya telat untuk upacara karena kita sampe puncak
siang.
Rasanya terharu,
nangis, pelukan, Ya Tuhan gak nyangka saya bisa sampai sini lagi :”
Puncaknya luas .
Dari sini kita
bisa liat kawah gunung ini yang masih aktif
Puas berfoto
kamipun turun ~
Pulang~
Dari pos 5 kami
turun sekitar pukul 17:00 dan percaya gak percaya kami tiba di basecamp pukul
01:00 dini hari , luar biasa . itu artinya dari pos 5 menuju basecamp kami
habiskan 8 jam berjalan .
Terimakasih
perjalanannya.
Terimakasih
ceritanya
Terimakasih
waktunya
Terimakasih
Gunung Slamet sungguh kali ini memang harus di akui Gunung yang satu ini
menyimpan banyak cerita .
Cukup 2x saya
tidak akan pernah ke gunung yang satu ini lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar