Tring tring bunyi WA masuk ,
unch ternyata WA dari hyung aku alias kaka aku hehe . doi bilang katanya sabtu mau hiking ke Gunung
Guntur dan minta tolong temenin. Wow. Guntur? (lagi) setelah 2x aku di tahun
2014 sempet berjani gak bakal ke Gunung ini lagi . tapi di pikir-pikir, lagi
bête betenya gini mah cocok gas Guntur, sempet galau soalnya cuaca di Bandung lagi dingin-dinginnya , hujan hampir setiap hari.
Sebenernya cuaca lagi gak
bersahabat nih buat main ke gunung , terus yang jadi pertimbangan selain cuaca
ya itu izin ortu heu. Sempet galau ikut engga ikut engga. Satu sisi pengen ikut
satu sisi mikirin keselamatan. Tiap hari galau sampe pada akhirnya semalem
sebelum keberangkatan aku memutuskan untuk ikut ke Guntur. Wow packing dadakan
yang pernah aku alami . asli.
Gunung Guntur, Siapa yang gak kenal Gunung yang satu ini. Yap.
Gunungnya paling pendek kalau di bandingkan dengan Gunung Papandayan sma Gunung
Cikuray . tapi merupakan track yang paling curam dan berat sih kalau menurut
saya di bandingkan Papandayan sama Cikuray yang merupakan gunung tertinggi di
Garut. Konon katanya Gunung Guntur juga
merupakan salah satu Gunung yang masih aktif sampai saat ini.
Sabtu, 24 November 2018 jam 17:00~
Sabtu 24 November 2018 perjalanan dimulai, kami berangkat ber-5 .
Agun, A Gelar, A ihpar, Mila dan aku. Kami berangkat dari Rancaekek sekitar jam
5 sore menggunakan motor , Kenapa sore? karena sabtunya ada yang harus kerja
dulu termasuk aku.
Tiba di Garut pukul 18:00~
Sekitar, jam 6 sore sampailah kami di Garut,yipii dan begitu sampe
cuaca garut mendung dong dan sempet
gerimis heu liat gunung Gunturnya ajah gelap banget . kami sempet istirahat di SPBU
Tanjung. SPBU ini sering di jadikan tempat pertemuan bagi para pendaki yang mau
naik ke Gunung Guntur. Disini kami sempet membeli logistik dan packing ulang
sambil nunggu hujan reda .
Menuju basecamp Gunung Guntur 18:30~
Jadi,pintu masuk gunung Guntur ada di sebelah SPBU Tanjung di kampong Citiis namanya, nah disitu nanti
kita ketemu gerbang yang tulisannya “selamat datang di taman wisata alam gunung
Guntur”. Kalau tidak membawa kendaraan sendiri kita bisa menggunakan jasa ojek
warga setempat. Minta di anter sampai basecamp. Tapi banyak juga pendaki-pendaki
yang memutuskan untuk jalan sampai basecamp.
Dulu 2014 yang lalu saya terakhir kesini masih bias numpang truck
tambang pasir, tapi sekarang aktivitas pertambangan karena sudah di hentikan
jadi truck-truck tambang gak terlihat disini.
Di tengah perjalanan ternyata kami bertemu warga setempat yang
menjaga pos, dan warga bilang kami harus mebayar tiket masuk untuk motor dahulu
10k bayarnya/motor termasuk jasa titip
motor di sana.
Tiba di basecamp Gunung Guntur 19:00~
Sekitar 1 km dari gerbang depan sampailah kami di basecamp Gunung
Guntur , kami melakukan registrasi terebih dahulu, oh yah cukup perwakilan
rombongan yang melakukan registrasi. Nanti di kasih selembar kertas gitu. Aku
bilang sih sekarang mendaki Gunung Guntur sudah bagus, mulai dikelola dengan
baik oleh warga, jadi jelas gak kayak dulu . oh yah di sini juga kalau bawa
kendaraan, kendaraannya bisa d titip disni, di deket rumah-rumah warga.
Setelah registrasi kamipun melanjutkan perjalanan .
Tracking malam 19:00~
Tracking malam kali ini, baru kali ini saya melakukan tracking
malam. Rasanya tegang asli. Kami melewati daerah pertambangan. Oh yah masih ada
loh bekas alat pertambangannya disini. Dulu terakhir saya kesini 2014 yang lalu
saya gak pake jalur ini, tapi langsung motong ke pertambangan. Langsung terjal
dan panas tracknya. Kalau sekarang tracknya sudahterkelola dengan baik dan
rapih . tracknya didominasi bebatuan. Cuaca cukup cerah malam itu , sehingga
kami bisa melihat city light kota Garut dengan jelas. Keren . padahal belum cukup
tinggi kami naik, tapi view disini luar biasa keren.
oh yah ini foto-fotonya keesokan harinya yah pas turun.
Sampai Pos 1~
Setelah sekitar 1.5 jam berjalan, kami berjalan santai soalnya,
kalau cepet sih bisa 1 jam sampe sini. Pos 1 berupa warung. Katanya namanya sih
“warung teduh”. Bukan payung teduh yah. :p Tempatnya cukup enjoy, ada toilet,
ada musholla, kursi-kursi tempat istirahat nyapun banyak. Warungnya cukup
lengkap ada semangka, gorengan, minuman anget dijual disini. Wow ak ajah sampe
kagum . keren, Guntur beda banget 2014 sama 2014 yang lalu. Kami sempet
berbincang-bincang disini.
Sekitar 15 menit berjalan eh nemu pos. tulisannya “Pos Jaga TWA
Guntur” keren nih posnya. Di tembok, berdiri kokoh. Disini pendaki wajib lapor
sambil membawa kertas yang tadi di kasih di basecamp. Disini di data ulang lagi,
sambil bayar simaksi 20k/orang. Cukup murah saya rasa dengan fasilitas yang
diberikan keren. Dan lagi Guntur Keren, dikelola dengan baik.
Track didominasi batu dan sedikit tanah, abis hujan tracknya jadi
enak. Gak kebul.
Sampai Pos 2~
Perjalanan di lanjut, di sepanjang perjalanan di temenin suara
gemercik air. Ternyata sebelah track itu adalah aliran air. Oh yah menuju pos 2
kami melewati genangan air. Keren kayak di gunung Gede. Bedanya ini versi mini
hehe . airnya seger banget deh.
Track di dominasi bebatuan . lumayan bebatuan besar + nanjak pula.
Harus ekstra hati-hati .
Dari Pos 1-2 perjalanan di tempuh sekitar 2 jam jalan santai .
ketemu deh air terjun di sini. Oh ini yang dinamakan air terjun Citiis. Emang
tiis sesuai namanya hehe
Perjalanan di lanjutkan sampai Pos 3~
Pos 3 merupakan pos terakhir. Disini area wajib bagi pendaki buat
camping.
Perjalanan dari pos 2- pos 3 sekitar 2 jam jalan santai. Memang
luamyan jauh . saya ajah sampai kelelahan. Bête ko gak sampe-sampe udah lelah
banget . tracknya nanjak terus, gak ada bonusnya .
Tiba di Pos 3 ~
Akhirnya kamipun sampai di pos 3. Yeay alhamdulilah . seperti biasa
ketua wajib laporan dahulu.
wow ternyata banyak juga yang camping, padahal musim hujan heu.
Karena datang kemaleman jadi tempat campingnya udah penuh alias susah lapak.
Beruntunglah ada untungnya kami Cuma bawa 1 tenda . cuacanya tiba-tiba mendung
, sedih deh city lightnya jadi gak keliatan . mendung alias kabut semua . iyah
kabut hihi. Kamipun langsung pasang tenda dan masak buat makan malem . oh yah
di sini masih banyak babi hutannya, jadi makanan harus hati2 kalau bisa sih d
masukin tenda . soalnya semalem keliatan tuh nongol si babi hutannya untung
Cuma 1 . –“
di Pos 3 ini fasilitasnya ada toilet, musholla, warungpun ada lengkap
deh
Setelah makan malam, kamipun lanjut istirahat, persiapan besok pagi
summit. Iyah kali ini harus summit, dahulu 2014 yang lalu ak bias camping di
puncak 1 walaupun emang terlalu berisiko dan ripuh tentunya. Soalnya kalau di
puncak tidak ada pepohnan menghindari hal2 yang tidak di inginkan soalnya konon
dulu pernah ada pendaki yang tersambar petir. Makannya gak boleh camp di puncak
.
Tenda ber4 di pake ber5 alhasil “hareudang” alias gerah asli. Gak
tau gunungnya sehabis hujan gak dingin gak tau kami kelebihan di tendanya yang
jelas di tenda anget, sama sekali gak dingin.
Summit attack Mt.Gunturt 06:00 ~
Kali ini harus summit, jam 06:00 kami semua bangun. Mager asli,
setelah solat subuh dan nyemil-nyemil sambil packing kami semua sepakat summit.
Tadinya saya gak bakal ikut karena mager asli di tambah semalem kurang tidur.
Tracking santai. Track di dominasi pasir. Seluruhnya pasir wow .
gunung Guntur ini sering disebut “semeru mini” karena memiliki karakter track
berpasir dan kerikil layaknya gunung Semeru. Jadi cocok nih buat latihan ke
semeru heehe .
Disarankan mengambil jalur sebelah kiri yah karena lebih enak
sebelah situ kalau naik, biar gak licin dan juga ada pepohonan jd sedikit
sejuk. Kalau ngambil jalur tengah di jamin deh ngos-ngosan bête asli naik 3
langkah, turun 1 langkah . beberapa kali juga saya sempat terjatuh karena track
yang licin.
Dari summit sampai puncak tracknya semua pasir yah jadi jangan kaget
. siapkan stamina hehe dan lagi hampir di buat nyerah sama tracknya. Tapi
temen2 nyemangatin terus .
Puncak 1 Mt. Guntur 09:30 ~
Akhirnya setelah kurang lebih berjalan 3 jam kamipun sampai dipuncak
1 Gunung Guntur . yeaay. Gunung Guntur memiliki 4 puncak .
Saya Cuma mengambangi puncak 1 karena kondisi saya yang sudah
kelelahan . bagi yang inin ke puncak 2 mungkin butuh waktu sekitar 30 menit
saja untuk sampai disana. Dahulu saya pernah ke puncak 2 disana ada tugu
tulisannya puncak Gunung Guntur. Tapi saya belum pernah sampai puncak 3 dan 4 .
Cuaca kurang bersahabat nih terkadang kabut, terkadang cerah, terus
kabut lagi. Oh yah di sini pasirnya anget kalau di gali keluar uap kawahnya
kaya sauna hehe asli anget aku ajah betah di sini.
Kalau dilihat-lihat Gunung Guntur dari puncak 1 viewnya kaya Gunung
Merbabu. Sabananya keren deh pokonya asli.
Sekitar jam 12:00pun kami turun dari puncak setelah puas berfoto dan
sedikit merenung berbincang dengan alam. Woa ternyata benar ada hari baik untuk
gunung yang baik hehe dan hari itu saya merasakannya.
Terimakasih teman-teman, terimakasih perjalanan malamnya,
terimakasih ceritanya, terimakasih Gunung Guntur. Terimakasih semesta. Kali ini
saya berjanji gak akan kesini lagi hehe :D cukup 3x